!-- Javascript Ad Tag: 6454 -->

Saturday, August 17, 2013

Dua juara dunia bulu tangkis, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan, akan diarak keliling jalan protokol Jakarta, Minggu (18/8/2013).

Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan,

 Dua juara dunia bulu tangkis, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan, akan diarak keliling jalan protokol Jakarta, Minggu (18/8/2013).

Para pebulu tangkis yang sukses merebut gelar juara dalam Kejuaraan Dunia 2013 di Guangzhou, China, rasanya akan terus mendapat apresiasi dan penghargaan dari masyarakat. Apresiasi ini merupakan bentuk dukungan para pencinta bulu tangkis kepada para pahlawannya.

Indonesia sukses besar meraih dua gelar juara dalam Kejuaraan Dunia di Guangzhou, 5-11 Agustus. Dalam pertandingan di Tianhe Indoor Gymnasium, pasukan Merah Putih meraih gelar bergengsi lewat persembahan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di ganda campuran dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di ganda putra.

Setelah mendapat sambutan luar biasa ketika mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Senin (12/8/2012) malam, para pahlawan bulu tangkis ini terus disibukkan dengan berbagai kegiatan on dan off-air di sejumlah stasiun televisi. Kini, mereka akan kembali mendapat apresiasi dengan diarak keliling di jalanan protokol ibu kota Jakarta.

Kirab para atlet juara dunia bulu tangkis 2013 tersebut akan digelar PP PBSI pada hari Minggu, 18 Agustus 2013, mulai pukul 07.00-09.00 WIB.

Selain para atlet sang juara, rencananya kirab juga akan melibatkan Menpora Roy Suryo dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

Rencananya, acara arak-arakan akan dimulai dari Sarinah menuju Bundaran Hotel Indonesia dan kemudian kembali lagi ke Sarinah.

"Kirab ini merupakan salah satu bentuk apresiasi PP PBSI atas perjuangan dan pengorbanan para pahlawan bulu tangkis yang telah ikut mengharumkan nama Indonesia di forum internasional serta kami ingin berbagi kebahagiaan dan kegembiraan bersama para pencinta bulu tangkis dan masyarakat Jakarta," kata Gita Wirjawan, Ketua Umum PP PBSI, seperti dikutip badmintonindonesia.

Setelah acara kirab selesai, Tontowi, Liliyana, Ahsan, dan Hendra akan langsung hadir untuk mengikuti acara meet and greet di Sarinah. Dalam acara ini, para penggemar bulu tangkis bisa bertemu secara langsung dengan para pahlawannya.

"Di acara meet and greet ini, para juara dunia itu akan bertemu dan menyapa para penggemarnya. Di sini, para fans bulu tangkis bisa berinteraksi langsung, meminta tanda tangan atau berfoto bersama dengan para juara dunia," tambah Yuni Kartika, Kasubid Humas dan Sosial Media PP PBSI.

Para pemain pun menyebut antusias acara kirab ini. Mereka mengaku sangat tersanjung karena mendapat kehormatan dengan ikut diarak di jalanan protokol di Jakarta. "Kami senang dan merasa bangga karena mendapat apresiasi dengan ikut diarak untuk bisa bertemu dengan masyarakat pencinta bulu tangkis," kata Hendra Setiawan.

Pada masa lalu, kirab para bintang bulu tangkis ini sering dilakukan.

 Indonesia dipastikan merebut dua gelar di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan jadi juara dunia di nomor ganda putra usai mengalahkan Mathias Boe/Carsten Mogensen.

Pada pertandingan di Tianhe Indoor Stadium, Guangzhou, China, Minggu (11/8/2013) sore WIB, Ahsan/Hendra butuh waktu 33 menit untuk mengalahkan Boe/Mogensen. Unggulan keenam itu menang dua game langsung dengan skor 21-13, 23-21.

Game pembuka berjalan mulus buat Ahsan/Hendra. Mereka sejak awal selalu unggul dalam perolehan poin dan sama sekali tak pernah terkejar. Mereka menang relatif mudah 21-13.

Boe/Mogensen memberikan perlawanan sengit di game kedua. Mereka sempat unggul 5-2, tapi kemudian tertinggal 7-9.

Pasangan Denmark unggul lagi dalam kedudukan 18-17. Mereka bahkan sempat mendapatkan game point ketika unggul 20-18.

Namun, Ahsan/Hendra tak mau melepas game ini. Mereka mampu menyamakan kedudukan 20-20 sebelum mengakhiri permainan dengan skor 23-21.

Bagi Ahsan/Hendra, gelar ini melengkapi kesuksesan mereka tahun ini. Sebelumnya, mereka jadi juara di Malaysia Terbuka, Djarum Indonesia Open Superseries Premier, dan Singapura Open Superseries.

Indonesia juga membawa pulang gelar juara dunia dari nomor ganda campuran. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir jadi juara setelah menaklukkan pasangan China, Xu Chen/Ma Jin, dengan skor 21-13, 16-21, dan 22-20.

No comments:

Post a Comment